Sejarah Sekolah

SMK YP 17 Jombang terletak di Jalan Ki Hajar Dewantara Desa Jombang, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember. Pada awalnya sekolah ini didirikan oleh Yayasan Tri Bhakti pada tahun 1974 yang dibentuk oleh Perangkat Desa Jombang dengan nama STM Tri Bhakti dengan jurusan Teknik Bangunan Air, dan pada saat itu masih belum memiliki gedung sendiri dan menumpang di gedung STN Kencong. Setelah berjalan 2 tahun lebih dikarenakan Yayasan Tri Bhakti terkendala tidak bisa memenuhi persyaratan agar siswa kelas 3 bisa mengikuti ujian maka kemudian STM Tri Bhakti pada tahun 1976, bergabung dengan STM YP 17 Lumajang menjadi sekolah filial di bawah naungan Yayasan Pendidikan 17 Jawa Timur. Dan setelah berjalan beberapa tahun pada tahun 1982 mengajukan ke Yayasan Pendidikan 17 Jawa Timur untuk berdiri sendiri dengan nama STM YP 17 Kencong dan dengan jurusan Bangunan Air. Dikeluarkan SK Yayasa Pendidikan 17 Jatim Nomor : 096/SKep/YP17.Jt/III/1982 tentang Pembaharuan Pendirian Sekolah di bawah naungan Yayasan Pendidikan 17 Jatim tanggal 18 Juli 1982 dan pada tahun 1983 SK Ijin Penyelenggaraan Sekolah Swasta diterbitkan oleh Kanwil P dan K Jawa Timur Nomor: 158/K.2793/104.2/1983 tanggal 31 Maret 1983. Dan akhirnya terhitung sejak tahun pelajaran 1982.1983 STM YP 17 Kencong resmi berdiri sendiri di bawah naungan Yayasan Pendidikan 17 Jawa Timur.

Pada tahun pelajaran 1983/1984 Jurusan bangunan air diubah menjadi Jurusan Bangunan sampai dengan tahun pelajaran 1987/1988.. Kemudian seiring berjalannya waktu peminat dari jurusan Bangunan semakin menurun dan akhirnya pada tahun pelajaran 1986/1987 jurusan Bangunan ditutup dan pada tahun pelajaran 1991/1992 membuka jurusan baru yaitu jurusan mesin.

Pada tahun 1999 wilayah kecamatan Kencong dipecah menjadi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Kencong dan Kecamatan Jombang. Karena secara geografis STM YP 17 Kencong berada di wilayah Kecamatan Jombang maka pada tahun 2008 berdasarkan Piagam Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) berubah namanya menjadi SMK YP 17 Jombang, dengan jurusan Mesin yang dikembangkan menjadi Program Keahlian Teknik Otomotif yang terdiri dari Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dan Teknik Sepeda Motor, kemudian pada tahun 2012 menambah satu kompetensi keahlian yaitu jurusan Rekayasa Perangkat Lunak, dan berjalan sampai sekarang.

Beberapa upaya yang telah dilakukan sekolah untuk Pengembangan Sekolah diantaranya :

Tahun 2010 melakukan rehab pembangunan gedung kantor dari swadaya masyarakat
Tahun 2010 memperoleh bantuan RKB sebanya 2 ruang dari pemerintah pusat
Tahun 2012 memperoleh bantuan Sarana Penunjang Praktik siswa dari Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur
Tahun 2012 pembangunan ruang praktek TBSM dari swadaya masyarakat
Tahun 2012 mendapatkan bantuan peralatan praktik dari pemerintah pusat
Tahun 2013 mendapatkan bantuan pembangunan RKB 2 ruang pemerintah pusat
Tahun 2014 pembangunan RKB 3 ruang dari swadaya masyarakat
Thaun 2014 MOU kerjasama penyelarasan Kurikulum dan Link & Match dengan HONDA untuk kompetensi keahlian TBSM
Tahun 2015 mendapatkan bantuan pembangunan RKB 4 ruang dari pemerintah pusat

Tahun 2015 memperoleh bantuan Sarana Penunjang Praktik dan pembelajaran siswa dari Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur
Tahun 2015 memperoleh bantuan Sistem Manajemen ISO 9001/2008 dari Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur
Tahun 2019 Rehab ruang praktik TKRO dari swadaya masyarkat
Tahun 2020 Pengadaan dua unit praktik TBSM dari swadaya masyarakat
Tahun 2021 pengadaan peralatan praktik spooring balancing untuk TKRO dari swadaya masyarakat
Tahun 2021 perluasan lahan sekolah seluas ± 270 m² dari swadaya masyarakat
Tahun 2023 memperoleh bantuan SMK PK (Pusat Keunggulan) Konsentrasi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan dari Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan.

SMK YP 17 Jombang Jember saat ini mempunyai 2 Program Keahlian (berdasarkan keputusan kepala badan standar,Kurikulum, dan asesmen pendidikan Kementerian pendidikan, kebudayaan, Riset, dan teknologi Nomor 024/H/KR/2022 Tentang Konsentrasi keahlian SMK/MAK pada Kurikulum merdeka yaitu :